senyumku sentiasa terukir bila terlihatmu , wajahmu ibarat bulan yang senantiasa crah menyinari Bumi d waktu malam , hinggakan terkadang mukaku menjadi aneh , seperti 'kerang busuk' kata orang tua2.. tapi , takku endahkan semua tu , asalkan ku bahgia .. biarlah ORANG LAIN menisbahkan  aku kepada apa2 sekalipon , biarlah hatiku terguris seketika dengan makian dan ejekan malapetaka , tetap hatiku ini milikmu . Hey Awak , dengarlah jeritan batinku ini , dari sudut hati yang paling minima darjahnya berlokasikan tempat yang nun jauh di pedalaman lubuk hatiku . walaupun aku tak sehebat orang lain , tak sekacak AARON AZIZ , tak sepandai si genius ADIPUTRA , dan tak seromantik sesiapa , aku masih berpegang teguh pada cogan kata "buat apa yang disukai , dan suka apa yang dibuat" .. makanya , tak perlulah rasanya untuk aku meng'hipokrit'kan diri jadi seperti orang lain .. jadilah diri sendiri .. Hey Awak , awak tahukan kenapa saya asyik sebot perkataan "Hey Awak" . Sebenarnya banyak sangat perkaitannya , simboliknya direka semata - mata untuk mengaburi mata pihak ketiga hingga berjuta .. terus terang ku akui , aku suka kamu . lihat wajahmu sahaja pon sudah cukup untuk menyejukkan hatiku tanpa perlu pasangkan 'air-cond' dewan sultan badlisyah :p .. HAHA .. aku akan berasa diiktiraf jika kamu sendiri yang membaca nukilanku ini . jadi , takat ni sajalah coretan ilhamku kali ini , salam SAYANG dari TERATAK SANG PENYAYANG .. <3 .. :)



Older Post | Newer Post